3) Pertahankan 80% detak jantung maksimal Anda selama 40 menit, dapat meningkatkan metabolisme tubuh selama 19 jam setelahnya.
4) Angkat dumbbell perlahan-lahan untuk meningkatkan kekuatan sebesar 50%.
5) Melakukan kardio dengan intensitas tinggi dan intensitas rendah secara bergantian, untuk membakar lemak secara efektif.
6) Kenakan vest (rompi) berbeban sekitar 10% dari berat badan Anda saat berjalan, bisa tingkatkan pembakaran kalori hingga 8%.
7) Terus berolahraga, sedikitnya 80 menit seminggu untuk menjaga berat badan Anda.
8) Lakukan latihn beban sebelum kardio, agar bisa membakar lebih banyak lemak.
9) Cobalah aromaterapi, karena senam dengan menghirup aromaterapi bisa bakar kalori lebih banyak daripada menghirup aroma netral.
10) Bermain sepak bola, karena tak hanya membakar lemak tapi juga dapat membesarkan lebih banyak otot daripada jogging.
11) Konsumsi makanan tinggi protein untuk sarapan dan makan siang.
12) Konsumsi teh hijau atau kopi. Meminum 5 ons teh hijau atau 2 cangkir kopi sehari, bisa meningkatkan metabolisme tubuh.
13) Buat omelet dari 2 butir telur untuk sarapan saat diet.
14) Jika Anda sedang diet, jangan memangkas lebih dari 250 kalori/hari. Potonglah kalori secara bertahap tiap harinya.
15) Makan 5-6 kali/hari dengan porsi kecil.
16) Jangan terlalu lama menonton tv, dan gunakan waktu luang yang ada untuk lakukan aktivitas fisik atau berolahraga.
17) Tidur 8 jam tiap malam, dapat mencegah nafsu makan berlebihan dan membantu tubuh membakar lemak lebih banyak.
18) Bangunkan metabolisme Anda, dan mulailah pembakaran lemak dengan melakukan beberapa latihan sebelum sarapan pagi.
19) Makanlah makan malam yang lebih kecil. Karena tubuh tak bisa mencerna makanan dan membakar lemak secara efisien jika Anda makan besar sebelum tidur.
